Dari pada Nyadap Komunikasi Pak SBY Mending Nyadap Hati Kamu

oleh -
oleh

SantriNow | Katanya Pak SBY disadap ? katanya sih ia. Terus apa manfaatnya nyadap komunikasi beliau, seperti gak ada kerjaan saja. Ngaur saja kamu, tentu saja mereka nyadap komunikasi Pak SBY itu ada tujuannya.

Apa tujuannya ? ya mungkin terkait aksi damai yang mulai kemarin-kemarin memenuhi Jakarta. Masak ia tah ? Wah kamu kok tidak percaya sih. Makanya jangan ketinggalan informasi dong.

Kan kamu tahu Ahok yang dituduh menistakan agama itu. Ia saya tahu. Ya itu, aksi damai itu menuntut Ahok diadili dan dipenjarakan, yang sampai sekarang tuntutan itu belum terpenuhi.

Katanya sudah diperoses dipersidangan ? ia tapi kan samapai sekarang masih tidak jelas. Wah kamu terlalu bernafsu memenjarakan Ahok sih, santai saja kale….percayakan saja pada proses hukum yang masih berlangsung.

Terus gimana keadaan Jakarta sekarang ? ya sekarang Jakarta banjir. Banjir apaan ? ya banjir air lah masak banjir darah. Dan alhamdulillah pilkada Jakarta berjalan damai dan aman.

Kalau begitu, apa kaitannya penyadapan dengan pilkada ? wah kamu kok tolalit banget sih. Itu dia, penyadapan, penistaan, pilkada dan aksi damai, itu semua ada kaitannya. Kamu kan tahu calon yang dapat suara paling sedikit itu siapa ? memang siapa ? ya lah masak kamu gak tahu ? hehe ia saya tahu.

Maimunah ! kamu hari ini cantik deh. Masak si mas, perasaan biasa aja. Maimunah, dari pada nyadap komunikasi Pak SBY mending saya nyadap hatinya kamu saja deh…

Heheheheh…..hem. Mas Somay bisa gombal juga… [as]
Baca Juga: Cinta Di Ujung Kemaluan