SantriNow – Banyak santri di tahun 2020, tepatnya di akhir bulan Maret sudah pada pulang ke kampung halamannya, padahal biasanya mereka pulang di akhir bulan Mei, yaitu setelah puasa Ramadhan dapat 20 hari. Penyebab salah satunya karena efek dari pandemi Virus Corona.
Biasanya rata-rata santri setelah pulang ke rumahnya masing-masing di hari-hari petama meeka di rumah bukan senang tapi malah bengong. Padahal pada saat mau pulang, mereka kegirangan karena dalam bayangannya, “sebentar lagi di rumah”. Tapi setelah sehari di rumah malah pengen kembali lagi ke pondok.
Ok tidak masalah, tapi ini kan sudah hampir bulan Ramadhan, terus kegiatannya apa ya? Biasanya kalau di pondok, bila Ramadhan tiba ada khataman kitab dan tadarus Alquran, kalau puasa Ramadhan di rumah ngapain ya? Ya gitu deh.
Karena mereka merasa sendirian dan kesepian di rumahnya, dimana mereka biasanya rame sewaktu masih di pondok, sementara di rumahnya hanya berteman dengan adiknya yang kadang bikin dirinya pusing kepala, akhirnya mereka buat group whatsapp dengan teman-temannya.
Sehingga mereka mulai pegang hp dan whatsapan dengan teman-temannya, hilanglah rasa bosannya. Karena saking asyiknya balasan emoji di group whatsappnya, mereka pun lupa atas wejangan yang pernah disampaikan ustadznya sewaktu sebelum pulang. Padahal kata ustadznya, “rek setelah pulang jangan lupa sholat lima waktu, ngaji qurannya dan dan juga bantu orang tuanya”.
Memang sih, itu juga yang dialami penulis dulu sewaktu liburan pesantren. Tapi kalau penulis dulu rajin, tiap pagi nyapu halaman rumah, sering azan di musholla hehehe dan yang pasti gak pernah hp-an, ya karena memang waktu itu belum punya hp dan hp tidak menjamur seperti sekarang, maklum santri jadul. (*)
Penulis: Ainurrahman (Santri di Pesantren Al-Ikhlas)