Kepada engkau yang menatapku sore itu. Aku mencintaimu sejak kau menatapku kembali pada malam itu dan perlu kau tahu, aku sudah memintamu sejak satu tahun yang lalu, dan hari ini insya Allah aku adalah istrimu untuk selamanya.
Kebahagian yang tak bisa lagi aku ucapkan dengan kata-kata, aku hanya bisa bersyukur dan mencucurkan air mata, kemudian aku sadar bahwa segala gundahku tak berarti apa-apa dibanding kepedulian kyaiku.
Dan satu hal yang perlu kalilan tahu, gadis kerudung unguku adalah putri kyai yang secara sadar aku tak pernah tahu. Maka syukurku yang sangat mendalam pada Tuhan atas Nikmat-Nya
Gadisku kerudung ungu.
Jadilah makmumku untuk hari ini dan selamanya, lalu kemudian bersama–sama membangun Syurga dalam rumah kita,, Ameen.
Surabaya, 01 Februari 2019
By: Fahrur Rozi
Editor: Muweil