Hari Santri Tahun 2018 Memilih Jokowi dan Nissa Sabyan

oleh -
oleh

Hari Santri Tahun 2018 Memilih Jokowi dan Nissa Sabyan SantriNow | Peringatan Hari Santri (HSN) tahun ini sudah di depan mata. Resolusi Jihat yang jatuh pada 22 Oktober itu menjadi menjadi penentu kemerdekaan. Seandainya tidak ada Resolusi Jihad maka Indonesia tidak mungkin bisa merdeka dari penjajah Belanda kala itu.

Dengan segala amunisinya Kementrian Agama sudah merancang peringatan Hari Santri mendatang dengan semaksimal mungkin.

Ahmad Zayadi selaku Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag menjelaskan bahwa selama tiga tahun ini selalu memeriahkan perayaan HSN. Hal itu dilakukan sebagai bentuk syukur pemerintah atas jasa-jasa kalangan pesantren yang konsisten terbukti berkomitmen mengawal bangsa Indonesia.

“Untuk tema, logo dan rangkaian kegiatan Hari Santri Nasional tahun ini bakal launching 10 Agustus mendatang oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di kantor Kemenag Pusat,” ungkapnya kepada media saat ditemui di kantornya, Senin (30/7).

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren itu menerangkan, Kemenag sudah menyiapkan rangkaian kegiatan HSN 2018 yang bertema Bersama Santri Damailah Negeri.

Menyambut Peringatan Hari Santri 22 Oktober 2018

Santri Millennial Competitions sebagai lomba desain meme, lomba video iklan masyarakat tentang moderasi Islam, dan video lalaran nadham Alfiyah. Digelar pada tanggal 29 Juli.

“11 hingga 12 Agustus dilakukan Kopdar Akbar Santrinet Nusantara dan Car Free Day Bershalawat bersama Nissa Sabyan di Jakarta,” ungkapnya.

29 hingga 31 Agustus ada Pesan Trend yakni Ngaji kitab Ihya’ ulum al-din bersama Gus Ulil Abshar Abdalla di Jakarta. “Untuk September sampai Oktober dilangsungkan Pesantren Business Challenge yakni ajang pengembangan ekonomi dan bisnis di lingkungan pesantren,” terangnya.

Kemudian Muktamar Pemikiran Santri Nusantara di Yogyakarta dari 18 hingga 20 September. Disusul 19 September kegiatan Ketika Kiai, Nyai, Santri Berpuisi dan Pegon Exhibition di kota yang sama.

Bergeser ke Jambi bakal diadakan Perkemahan Pramuka Santri Nusantara (PPSN) sepekan yakni 1 hingga 7 Oktober. Berikutnya Silaturahmi Lembaga Pendidikan Keagamaan Islam Indonesia (SALAM) yang ditempatkan di Pesantren Al-Hamid, Cipayung, Jakarta. Puncaknya akan dihadiri Presiden. []

No More Posts Available.

No more pages to load.